Pelajaran Berhitung
Di Kelas 1A sedang dimulai pelajaran menghitung. Bu Guru bertanya kepada murid-muridnya,
"Siapa yang bisa berhitung?"
Seorang anak bernama Mukidi mengangkat tangan.
Bu Guru : "Benar kamu bisa berhitung?"
Mukidi : "Bisa Bu. Ayah yang mengajari."
Bu Guru : "Baik, coba kita lihat. Setelah tiga, berapa?"
Mukidi : "Empat."
Bu Guru : "Bagus. Setelah enam?"
Mukidi : "Tujuh."
Bu Guru : Setelah sembilan?"
"Sepuluh," jawab si Mukidi.
"Bagus sekali. Rupanya ayahmu benar-benar tahu bagaimana mengajar berhitung. Lalu setelah sepuluh?" tanya Bu Guru lagi.
Dengan senyum penuh keyakinan, si Mukidi menjawab, "Jack, Queen, King, lalu AS."
"Siapa yang bisa berhitung?"
Seorang anak bernama Mukidi mengangkat tangan.
Bu Guru : "Benar kamu bisa berhitung?"
Mukidi : "Bisa Bu. Ayah yang mengajari."
Bu Guru : "Baik, coba kita lihat. Setelah tiga, berapa?"
Mukidi : "Empat."
Bu Guru : "Bagus. Setelah enam?"
Mukidi : "Tujuh."
Bu Guru : Setelah sembilan?"
"Sepuluh," jawab si Mukidi.
"Bagus sekali. Rupanya ayahmu benar-benar tahu bagaimana mengajar berhitung. Lalu setelah sepuluh?" tanya Bu Guru lagi.
Dengan senyum penuh keyakinan, si Mukidi menjawab, "Jack, Queen, King, lalu AS."